Debt Collector itu Sahabat

 

Debt Collector itu Sahabat tilik hutang

Bagaimana perasaan kita saat DC datang?

Panik, takut, gelisah, cemas, khawatir, galau.

Sudah cukup!!!

Jangan sampai hanya karena tekanan DC kita jadi TAKUT.

Jangan sampai karena tekanan DC membuat kita mudah mengeluarkan energi negatif ke DC atau orang disekitar.

Jangan sampai karena tekanan DC membuat kita tidak fokus kepada solusi masalah.

Fokuslah mengendalikan diri jangan terlalu fokus ke sesuatu yang tidak bisa kita kendalikan.

Jika DC marah ya wajar, terima dengan ikhlas, tenang dan jiwa besar. Memang itu salah kita yang sampai menunda pembayaran. Anggap saja marahnya sebagai pelebur dosa dan penyemangat diri untuk terus bergerak.

"Tekanan DC tidak bisa kita kendalikan tapi rasa takut dalam diri bisa kita kendalikan."

Sebenarnya jika kita memahami siapa DC, apa tugasnya, mengapa melakukan itu maka segala ketakutan akan hilang. 

Tugas DC itu sangat baik untuk menjaga niat tidak baik dari para debitur. 

Jadikan mereka SAHABAT karena mereka telah berbaik hati untuk terus mengingatkan hutang sebelum kematian.

Mereka sedang mengingatkan akan kewajiban yang jika ditinggalkan akan diperhitungkan kelak diakhirat.

Mereka sedang mengingatkan kebaikan.

Cukup sampaikan kondisi sejujurnya, tidak usah banyak mengumbar janji, kurangi komunikasi dengan DC dan perbanyaklah komunikasi dengan pihak pemberi pinjaman. 

"Beruntung bagi orang yang diminta pertanggung jawaban hutang di Dunia, karena jika pertanggung jawaban diminta di Akhirat yang ada hanya tinggal penyesalan"
 
Tilik Hutang
:round_pushpin:Titik Balik Lunasnya Hutang
Mengubah Kejatuhan Menjadi Kebangkitan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel